Jakarta merupakan ibukota negara yang memiliki tingkat kepadatan yang sangat tinggi bila dibandingkan dengan luas wilayahnya.
Jumlah Penduduk Jakarta tiap tahun mengalami pertambahan yang disebabkan karena berbagai hal seperti transmigrasi hingga populasi warga lokal yang terus meningkat. Berdasarkan data yang ada di tahun 2017, jumlah penduduk jakarta tercatat di angka 10,37 juta jiwa yang mengalami peningkatan sekian persen bila dibandingkan pada tahun 2015 dan 2016.
|
Jumlah Penduduk Jakarta |
Padatnya penduduk di Jakarta sendiri bisa dibagi lagi berdasarkan wilayahnya yakni di wilayah Jakarta Pusat sebanyak 921 ribu, Jakarta Utara 1,78 juta, Jakarta Timur 2,89 juta yang merupakan yang terbanyak hingga Jaksel dan Jakbar yang masing-masing 2,23 dan 2,53 juta jiwa. Jadi bisa dilihat bersama jika penduduk di Jakarta memang sudah sangat padat.
Adakah pengaruh dengan kepadatan jumlah penduduk di Jakarta? tentu saja, dengan angka yang semakin tinggi namun luas tanah yang tak bertambah, maka bisa dipastikan wilayah Jakarta akan semakin sesak terutama untuk penggunaan transportasi pribadi seperti mobil dan motor. Pembangunan pemukiman juga akan semakin masif yang mengakibatkan banyak aspek lingkungan semakin terkikis. Dan yang paling utama, dengan makin padatnya jumlah penduduk, maka inflasi di Jakarta akan makin tinggi yang disebabkan karena permintaan akan suatu barang/jasa yang tinggi. Jadi, kepadatan jumlah penduduk Jakarta ini suatu saat akan menyebabkan ketidakseimbangan, terutama dari segi pembangunan layanan umum, kesehatan serta sentralisasi yang mengakibatkan daerah lain menjadi kurang diperhatikan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar